Pesawat Pengebom B-1B AS Diterbangkan Disemenanjung Korea, Ada Apa?

Pesawat Pengebom B-1B AS Diterbangkan Disemenanjung Korea, Ada Apa?

Korea - Di masa lalu, Korut marah dengan pengerahan senjata strategis AS, seperti pesawat pengebom B-1B dan kelompok serbu kapal induk AS, yang pernah dikerahkan ke dekat Semenanjung Korea saat ketegangan meningkat.

Sehari setelah Korea Utara (Korut) meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) membuat Amerika Serikat (AS) turun tangan, demikian pernyataan Kepala Staf Gabungan Korsel.

Kata dia, ‘provokasi’ udara itu guna berpartisipasi dalam latihan udara gabungan dengan Korea Selatan (Korsel), sebuah pesawat pengebom strategis B-1B milik Angkatan Udara AS dikerahkan ke Semenanjung Korea tersebut.

"Korea Selatan dan AS melakukan latihan udara bersama hari ini dengan pengebom strategis B-1B milik Angkatan Udara AS yang dikerahkan kembali ke Semenanjung Korea," kata dia menyebut pesawat pengebom AS itu sedang di udara.

Dilansir AFP, Sabtu (19/11/22), disebutkan oleh Kepala Staf Gabungan Korsel itu bahwa sejumlah jet tempur paling canggih dalam armada Angkatan Udara AS dan Korsel, termasuk jet siluman F-35, juga berpartisipasi dalam latihan udara gabungan itu.

Pesawat jenis yang sama milik Angkatan Udara AS berpartisipasi dalam hari terakhir latihan gabungan AS-Korsel bernama Vigilant Storm pada awal November lalu.

Pengerahan pesawat pengebom B-1B ini menjadi yang kedua kalinya dalam setidaknya sebulan terakhir. 

Vigilant Storm yang merupakan latihan tahunan itu sebelumnya dijadwalkan digelar pada 31 Oktober hingga 4 November lalu, namun diperpanjang hingga 5 November setelah Korut meluncurkan rudal-rudalnya awal bulan ini.

Rezim Pyongyang diketahui sangat sensitif dengan latihan udara gabungan Korsel-AS, dengan para pakar menilai hal itu disebabkan karena Angkatan Udara negara yang terisolasi itu menjadi titik terlemah dalam jajaran militernya, kekurangan jet teknologi tinggi dan tidak memiliki pilot-pilot yang terlatih dengan baik.**